Selasa, 15 Mei 2012

Jepang Jadi Negara Tanpa Tenaga Nuklir. Jepang Menjadi Negara Tanpa Energi Atom Untuk Pertama Kalinya Sejak 40 Tahun from vivanews.comterakhir

VIVAnews - Jepang mematikan reaktor nuklir terakhirnya, yang masih difungsikan, Sabtu 5 Mei 2012. Langkah ini dilakukan untuk keamanan setelah kerusakan reaktor di Fukushima akibat dihantam gempa dan tsunami pada 11 Maret 2011.

Dan, reaktor terakhir yang dimatikan itu adalah reaktor ketiga di perfektur Hokkaido. Namun, reaktor ini tak dimatikan selamanya. Hanya sementara, selama perawatan rutin.

Dengan dimatikannya reaktor ini, Jepang menjadi negara tanpa energi atom untuk pertama kalinya sejak 40 tahun terakhir. Hingga tahun lalu, Jepang memperoleh 30 persen tenaga pembangkit dari energi nuklir.

Ratusan orang menyambut gembira penutupan sementara ini. Mereka berjalan di jalanan Kota Tokyo. Membentangkan spanduk merayakan apa yang mereka inginkan, yakni berakhirnya tenaga nuklir di Jepang.

Sejak tragedi nuklir Fukushima, seluruh reaktor di Negeri Sakura itu dimatikan untuk perawatan. Reaktor-reaktor itu harus dites ulang agar tahan terhadap gempa dan tsunami. Dan otoritas setempat harus berhati-hati untuk membuka kembali reaktor-reaktor itu.

Dua reaktor di Ohi, Jepang bagian Barat, telah dinyatakan aman. Pemerintah Jepang mengatakan reaktor itu harus dihidupkan kembali untuk menambal kekurangan energi yang sangat besar.

Menteri terkait juga telah mengingatkan Jepang akan menghadapi pembatasan energi pada musim panas mendatang, jika reaktor itu tidak segera diaktifkan. Sementara itu, otoritas setempat masih memroses persetujuan pengaktivan kembali reaktor tersebut.

Sebelumnya, enam reaktor nuklir di Fukushima Daiichi rusak parah saat terjadi gempa dan tsunami pada 11 Maret 2011. Ledakan terjadi pada empat reaktor setelah sistem pendinginnya mati. Peristiwa itu menyebabkan kebocoran radiasi dan memaksa ribuan orang dievakuasi. Zona bahaya sejauh 20 kilometer diterapkan di sekitar reaktor itu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar